Ini 5 Kelompok Hacker Ternama yang Ditakuti Dunia
Baca Juga
Seiring berjalannya waktu, aksi peretasan internet kini berkembang dari sebatas di ruang bawah tanah menjadi grup besar yang didukung oleh berbagai negara tertentu.
Semakin efektif beroperasi dalam satu grup, tak ayal beberapa dari grup peretas tersebut cukup disegani dan ditakuti.
Tanpa panjang lebar, berikut adalah 5 grup peretas paling dikenal dan ditakuti yang Tekno Liputan6.com rangkum dari Fortune, Sabtu (1/7/2017).
1. Fancy Bear dan Cozy Bear
Kedua grup ini menjadi sorotan selama pemilihan presiden Amerika Serikat tahun lalu. Diduga kedua grup ini sudah melanggar sistem Democratic National Committee. Fancy Bear, yang merupakan lulusan FRU, badan intelijen Rusia ini 'ikut campur' dalam proses pemilihan di beberapa negera Eropa.
Sementara, Cozy Bear, yang mewakili FSB, pernah menyerang organisasi yang melakukan berbagai penelitian dan advokasi mengenai topik seperti kebijakan sosial, strategi politik, ekonomi, militer, teknologi, dan budaya di Amerika Serikat.
2. Lazarus Group
Dipercaya memiliki hubungan yang kuat dengan Korea Utara, grup hacker ini mengawali aksi peretasannya dengan laman web Amerika Serikat dan Korea Selatan dengan serangan denial-of-service atau lebih dikenal dengan serangan DoS pada 2009. Selang lima tahun kemudian, grup yang sama juga diduga meretas Sony Pictures Entertainment. Kemudian di 2016, Lazarus mencuri US$ 81 juta dari bank Sentrall Bangladesh. Terakhir, Lazarus dikaitkan dengan serangan ransomware WannaCry yang melanda dunia pada Mei 2017.
Semakin efektif beroperasi dalam satu grup, tak ayal beberapa dari grup peretas tersebut cukup disegani dan ditakuti.
Tanpa panjang lebar, berikut adalah 5 grup peretas paling dikenal dan ditakuti yang Tekno Liputan6.com rangkum dari Fortune, Sabtu (1/7/2017).
1. Fancy Bear dan Cozy Bear
Kedua grup ini menjadi sorotan selama pemilihan presiden Amerika Serikat tahun lalu. Diduga kedua grup ini sudah melanggar sistem Democratic National Committee. Fancy Bear, yang merupakan lulusan FRU, badan intelijen Rusia ini 'ikut campur' dalam proses pemilihan di beberapa negera Eropa.
Sementara, Cozy Bear, yang mewakili FSB, pernah menyerang organisasi yang melakukan berbagai penelitian dan advokasi mengenai topik seperti kebijakan sosial, strategi politik, ekonomi, militer, teknologi, dan budaya di Amerika Serikat.
2. Lazarus Group
Dipercaya memiliki hubungan yang kuat dengan Korea Utara, grup hacker ini mengawali aksi peretasannya dengan laman web Amerika Serikat dan Korea Selatan dengan serangan denial-of-service atau lebih dikenal dengan serangan DoS pada 2009. Selang lima tahun kemudian, grup yang sama juga diduga meretas Sony Pictures Entertainment. Kemudian di 2016, Lazarus mencuri US$ 81 juta dari bank Sentrall Bangladesh. Terakhir, Lazarus dikaitkan dengan serangan ransomware WannaCry yang melanda dunia pada Mei 2017.
Tidak ada komentar: